Saudaraku,
tidak diragukan lagi mendapatkan kesempatan untuk menunaikan ibadah
haji merupakan karunia Allah bagi hamba yang dikehendaki-Nya dan
merupakan cita-cita dan harapan setiap muslim. Namun terkadang, kondisi
keuangan, kemampuan dan kesempatan sering menjadi kendalanya.
Saudaraku, sungguh Allah maha luas rahmat-Nya. Meskipun seorang hamba tidak sampai ke rumah-Nya (menunaikan ibadah haji), Allah pun telah menyiapkan untuk hamba-hamba-Nya yang beriman berbagai amalan yang memiliki ganjaran semisal ganjaran ibadah haji sebagai bentuk kasih sayang kepada hamba hambaNya dan keutaman dari-Nya
Saudaraku, di antara amalan-amalan yang memiliki ganjaran semisal ganjaran haji adalah sebagai berikut :
✓ Pertama, belajar kebaikan atau mengajarkannya di masjid.
عَنْ أَبِي أُمَامَةَ، عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمْ قَالَ:"مَنْ غَدَا إِلَى الْمَسْجِدِ لا يُرِيدُ إِلا أَنْ يَتَعَلَّمَ خَيْرًا أَوْ يُعَلِّمَهُ، كَانَ لَهُ كَأَجْرِ حَاجٍّ تَامًّا حِجَّتُهُ.
Dari Abu Umamah al-Bahili radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam beliau bersabda : “Barangsiapa yang pergi pagi-pagi ke masjid, tidak ada yang diinginkannya kecuali untuk mempelajari kebaikan atau mengajarkannya maka dia meraih pahala seperti orang yang berhaji, di mana hajinya sempurna.” [HR. Thabrani dalam Mu’jamul Kabir 8/94 no. 7473. Syaikh Al Albani rahimahullah menilainya Hasan Shahih dalam Shahihut Targhib wat Tarhib no. 86]
✓ Kedua, menghadiri shalat wajib di Masjid dalam kondisi telah bersuci dari rumahnya.
عَنْ أَبِى أُمَامَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- قَالَ « مَنْ خَرَجَ مِنْ بَيْتِهِ مُتَطَهِّرًا إِلَى صَلاَةٍ مَكْتُوبَةٍ فَأَجْرُهُ كَأَجْرِ الْحَاجِّ الْمُحْرِمِ وَمَنْ خَرَجَ إِلَى تَسْبِيحِ الضُّحَى لاَ يُنْصِبُهُ إِلاَّ إِيَّاهُ فَأَجْرُهُ كَأَجْرِ الْمُعْتَمِرِ وَصَلاَةٌ عَلَى أَثَرِ صَلاَةٍ لاَ لَغْوَ بَيْنَهُمَا كِتَابٌ فِى عِلِّيِّينَ ».
Saudaraku, sungguh Allah maha luas rahmat-Nya. Meskipun seorang hamba tidak sampai ke rumah-Nya (menunaikan ibadah haji), Allah pun telah menyiapkan untuk hamba-hamba-Nya yang beriman berbagai amalan yang memiliki ganjaran semisal ganjaran ibadah haji sebagai bentuk kasih sayang kepada hamba hambaNya dan keutaman dari-Nya
Saudaraku, di antara amalan-amalan yang memiliki ganjaran semisal ganjaran haji adalah sebagai berikut :
✓ Pertama, belajar kebaikan atau mengajarkannya di masjid.
عَنْ أَبِي أُمَامَةَ، عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمْ قَالَ:"مَنْ غَدَا إِلَى الْمَسْجِدِ لا يُرِيدُ إِلا أَنْ يَتَعَلَّمَ خَيْرًا أَوْ يُعَلِّمَهُ، كَانَ لَهُ كَأَجْرِ حَاجٍّ تَامًّا حِجَّتُهُ.
Dari Abu Umamah al-Bahili radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam beliau bersabda : “Barangsiapa yang pergi pagi-pagi ke masjid, tidak ada yang diinginkannya kecuali untuk mempelajari kebaikan atau mengajarkannya maka dia meraih pahala seperti orang yang berhaji, di mana hajinya sempurna.” [HR. Thabrani dalam Mu’jamul Kabir 8/94 no. 7473. Syaikh Al Albani rahimahullah menilainya Hasan Shahih dalam Shahihut Targhib wat Tarhib no. 86]
✓ Kedua, menghadiri shalat wajib di Masjid dalam kondisi telah bersuci dari rumahnya.
عَنْ أَبِى أُمَامَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- قَالَ « مَنْ خَرَجَ مِنْ بَيْتِهِ مُتَطَهِّرًا إِلَى صَلاَةٍ مَكْتُوبَةٍ فَأَجْرُهُ كَأَجْرِ الْحَاجِّ الْمُحْرِمِ وَمَنْ خَرَجَ إِلَى تَسْبِيحِ الضُّحَى لاَ يُنْصِبُهُ إِلاَّ إِيَّاهُ فَأَجْرُهُ كَأَجْرِ الْمُعْتَمِرِ وَصَلاَةٌ عَلَى أَثَرِ صَلاَةٍ لاَ لَغْوَ بَيْنَهُمَا كِتَابٌ فِى عِلِّيِّينَ ».
0 komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah Yang Baik Dan Layak Dikonsumsi Oleh Publik.
NO SARA, SPAM, Dan Sejenisnya.